Home » » Arsitektur Sistem Operasi Linux

Arsitektur Sistem Operasi Linux

Posted by Catatan TKJ on Minggu, 19 Maret 2017

Arsitektur Sistem Operasi Linux


Arsitektur Sistem Operasi Linux

   Arsitektur sistem operasi Linux mempunyai konsep yang hampir sama dengan arsitektur  sistem operasi lainnya. Perbedaanya adalah bentuk dari setiap komponen pada arsitektur tersebut. Arsitektur sistem operasi Linux antara lain seperti ini :

Kernel

   Kernel Linux adalah kernel yang digunakan dalam sistem operasi GNU/Linux. Kernel ini merupakan turunan dari keluarga sistem operasi UNIX, dirilis menggunakan lisensi GNU General Public License (GPL), dan dikembangkan oleh pemrogram di seluruh dunia. Linux merupakan contoh utama dari perangkat lunak bebas dan sumber terbuka (open source).

Library

    Library adalah file atau sekumpulan file yang di dalamnya terdapat fungsi atau kelas yang dibutuhkan oleh program aplikasi. Sebagai contoh library adalah Glibc, libcurl, libpng serta library yang lain. Berfungsi menjadi pondasi untuk program yang akan berjalan diatasnya. 

Shell

  Shell adalah aplikasi yang bertugas menerima Input perintah dari user. Pada sistem operasi Windows, dapat disamakan dengan CMD (Command Prompt). Bedanya, Shell di Linux tidak terikat dengan GUI nya. Linux mempunyai banyak shell, diantaranya   adalah   csh,   tcsh,   sh,   ash   dan   yang   paling   populer   Bash.

X Windows

    X Windows adalah Library khusus untuk tampilan GUI di UNIX/Linux, tanpa adanya librari ini, maka KDE, GNome atau openoffice tidak akan dapat berjalan.


Window Manager

   Window Manager merupakan pengelola jendela dari aplikasi - aplikasi yang berjalan di GUI. Window Manager hanya bertugas menangani posisi aplikasi di Layar, Window manager tidak memiliki fitur, misal Drag and Drop atau fitur canggih lainnya. Contoh window Manager adalah iceWM dan GNUStep.

Desktop

   Lapisan  di  atas  windows  Manager  adalah  Desktop,  yang merupakan tampilan interface atau antarmuka yang langsung berhubungan dengan user dimana user tinggal klik, drag,  dan melakukan segala kemudahan hanya dengan mouse. Contoh desktop di Linux adalah KDE, LXDE, Gnome, XFace atau EDE.

Aplikasi

   Lapisan paling atas dari sistem operasi Linux adalah aplikasi, misal Gedit, Open Office dan firefox. Sebenarnya masih banyak lagi aplikasi - aplikasi yang disediakan sendiri oleh para vendor linux. misalnya untuk kategori jaringan, keamanan, editing foto dan lain sebagainya.




Thanks for reading & sharing Catatan TKJ

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan komentar yang bermanfaat