Home » » Instalasi Debian pada Komputer Virtual Dengan Mode Gambar TERMUDAH

Instalasi Debian pada Komputer Virtual Dengan Mode Gambar TERMUDAH

Posted by Catatan TKJ on Rabu, 15 Maret 2017





Instalasi Debian Mode GUI


Debian merupakan salah satu distro linux paling terkenal karena banyak penggunanya dan handal sebagai sebuah server

1.  Klik dua kali pada komputer virtual debian untuk menghidupkan komputer tersebut.

2.  Pada tampilan berikut gunakan keyboard panah bawah untuk memilih menu Graphical
     Install dan tekan enter.

3.  Pada  window  pemilihan  bahasa,  pilihlah  bahasa  Indonesia.  Lanjutkan  dengan                menekan  Continue atau menekan keyboard Enter.

4.  Pada pemilihan lokasi pastikan lokasinya adalah Indonesia, kemudian klik Lanjutkan.
     Gunakan keyboard panah atas-bawah atau mouse untuk memilih lokasi.

5.  Pada pengaturan keyboard pastikan pilihan pada Inggris Amerika dan tekan keyboard
     Enter atau tekan Lanjutkan. 

6.  Pada tampilan pengaturan jaringan ini pilihlah Lanjutkan.

7.  Demi menjamin kelancaran proses instalasi, untuk sementara konfigurasi jaringan akan        diabaikan. Pilih opsi Jangan mengatur jaringan saat ini. Kemudian tekan Enter. 

8.  Pada window penentuan nama host berilah nama sesuai keinginan masing-masing,              misalnya: kdebian, kemudian tekan Enter.

9.  Selanjutnya, isilah password user root, yang nanti akan digunakan untuk mengakses            sistem  Debian. Tekan Enter untuk melanjutkan. 

10. Pada  tampilan berikut sistem akan meminta  nama  lengkap  user,  username dan               password yang  akan digunakan untuk menggunakan sistem ini.

11. Berikutnya pada penentuan waktu, pilih sesuai daerah yang didiami saat ini. 

12. Berikutnya akan disuguhi tampilan untuk menentukan skema partisi harddisk. Skema           yang akan digunakan adalah.
       o Partisi / (primer) dengan kapasitas 6 GB dari 8 GB harddisk yang disediakan.
       o Partisi /home (logikal) dengan kapasitas 1 GB.
       o Partisi swap (logikal) dengan kapasitas 1 GB. Untuk membuat skema diatas pilihlah              metode Manual.

13. Selanjutnya, pilihlah hard disk yang terdeteksi, dalam hal ini adalah VBOX HARDDISK,         kemudian tekan Enter atau klik tombol Lanjutkan.

14. Setelah itu, pada konfirmasi pembuatan tabel partisi pilih Ya.

15. Lanjut lagi, untuk membuat partisi baru pilih RUANG KOSONG, dan tekan Lanjutkan             atau Enter. 

16. Berikutnya pilih Buat partisi baru.

17. Gantilah nilai 8.6 GB menjadi 6.6 GB. 

18. Pada penentuan Jenis partisi pilih Primer.

19. Sedangkan untuk lokasi pilihlah Awal. 

20. Pada tampilan konfirmasi pilihlah Selesai menyusun partisi dan klik tombol Lanjutkan.

21. Berikutnya  pilih  kembali  RUANG  KOSONG  >  Buat  partisi  baru  >  pada  tampilan           penentuan partisi nyatakan ukurannya sebesar 1 GB. 

22. Pada bagian jenis pastikan pilihannya Logikal dan lokasinya di Awal. Kemudian pada           tampilan susunan partisi pastikan Titik kait-nya adalah /home.

23. Terakhir untuk membuat partisi swap, pilih kembali RUANG KOSONG > Buat partisi             baru sehingga muncul tampilan penentuan ukuran partisi. Pastikan besarnya minimal           sama besar dengan besarnya RAM yang digunakan di komputer virtual ini. 

 24. Pada bagian jenis partisi pilihlah Logikal dan tekan Enter.  Berikutnya  pilih  menu
       Gunakan sebagai: dan tekan Lanjutkan.

25. Pada daftar sistem file yang ada pilih ruang swap kemudian tekan Enter. 

26. Pada tampilan berikutnya pilih Selesai menyusun partisi dan tekan Enter.

27. Hasil akhirnya bila sesuai dengan skema akan seperti berikut ini. 

28. Dari tampilan ini pilih menu Selesai mempartisi dan tulis perubahan-perubahannya ke           hard disk dan tekan tombol Lanjutkan. Pilih Ya dan tekan Enter dari window konfirmasi         yang tampil.

29. Pilih Tidak untuk pemindaian CD/DVD lainnya dan penggunaan mirror pada jaringan. 

30. Apabila ingin berpartisipasi pada kontes popularitas aplikasi Debian pilih Ya pada                 window yang muncul. 

31. Pada pemilihan aplikasi yang terinstall biarkan dalam kondisi bawaannya dan klik
      Lanjutkan.

32. Pada konfigurasi pemasangan boot loader pilih Ya dan tekan tombol Lanjutkan. 

33. Apabila berhasil berikut merupakan tampilan Login dari Debian setelah instalasi.

Thanks for reading & sharing Catatan TKJ

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan komentar yang bermanfaat